Mariah Carey tegaskan kalau kejadian memalukan akhir pekan lalu tak membuat dirinya takut untuk tampil secara live | PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung
Pada momen tersebut, Mariah Carey tengah menyanyikan salah satu lagu hit miliknya yang berjudul Emotions. Secara mendadak, bagian vokal pada lagu tersebut tiba-tiba menghilang dan membuat Mariah sempat sedikit salah tingkah ketika berada di atas panggung.
Hanya saja, Mariah menegaskan kalau momen tersebut sama sekali tidak membuatnya takut untuk kembali tampil secara live. “Kejadian ini tidak akan menghentikanku untuk tampil secara live dalam sebuah acara di masa mendatang,” aku Mariah singkat, pada Entertainment Weekly.
Dick Clark Productions sendiri sebelumnya membantah kalau mereka telah mensabotase penampilan sang Diva. Meski termasuk kesalahan teknis, namun sebelumnya Mariah juga tidak bisa mendengarkan suara apapun dari ear monitor ketika berada dalam sesi rehearsal.
Karena itu, seperti dilansir dari Billboard, Mariah Carey menjelaskan apa yang ia rasakan bekerja bersama Dick Clark dalam sesi wawancara bersama Entertainment Weekly. Yang menarik, pelantun Against All Odds ini secara tidak langsung mengaku kalau dirinya merasa malu atas kejadian tersebut.
“Aku cuma bisa bilang kalau Dick Clark adalah orang yang mengagumkan dan aku cukup beruntung bisa bekerja dengannya ketika aku pertama kali masuk dalam industri musik. Tapi aku cukup yakin kalau Dick Clark tidak akan pernah membiarkan seorang artis mengalami seperti kejadian (yang aku alami) itu dan dia pastinya akan merasa malu, sama sepertiku pada saat itu,” ungkap Mariah pada Entertainment Weekly.
Setelah sang juru bicara bolak-balik mendatangi Dick Clark Productions, akhirnya Mariah Carey pun mengungkapkan perasaannya ketika tampil di acara pergantian tahun kemarin. Bagaimana tidak, Mariah yang tampil secara lip-sync pun disiarkan secara live oleh berbagai stasiun televisi.
Mariah Carey mengaku malu atas insiden “lip sync” | PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung
Mariah Carey menjadwab: “Yang bisa saya katakan adalah Dick Clark adalah orang yang luar biasa dan saya cukup beruntung bisa bekerja sama dengannya saat saya pertama mulai di bisnis musik. Pendapat saya Dick Clark tak akan membiarkan seorang artis mengalami kejadian macam itu dan dia akan sama malunya dengan saya saat itu.”
Meski banyak tweet dan komentar yang mengejek menghujaninya, Carey memilih fokus pada pesan-pesan yang mendukung.
“Fans sejati saya sudah sangat mendukung dan saya sangat menghargai mereka dan semua orang di media yang mendukung setelah nyatanya itu adalah musim libur yang luar biasa yang berubah menjadi Malam Tahun Baru yang mengerikan,” kata Carey pada Entertainment Weekly seperti dilansir USA Today.
“Hal itu tak akan menghentikan saya melakukan acara-acara langsung di masa yang akan datang. Tapi itu akan membuat saya lebih hati-hati percaya pada orang di luar tim saya.”
Carey mengatakan pada salah seorang reporter Entertainment Weekly pada Selasa malam, tiga hari setelah kegagalannya dan hanya selang sehari setelah tim Carey termasuk manajernya berseteru dengan Dick Clark Productions–yang memproduseri New Year’s Rockin’ Eve di Times Square–yang disalahkan atas kesalahan teknis yang membuat sang diva berhenti menyanyi di panggung dalam keadaan frustasi dan muak.
Di antara rasa malu itu, terungkapnya Carey yang menyanyi lip sync dan ketidakmampuannya mencapai not-not tinggi saat dia berusaha menyanyikannya karena menurut dia earpicies-nya tak berfungsi.
Jadi dia ditanya, kini setelah kamu memikirkan kejadian itu selama beberapa hari, “bagaimana perasaanmu?” soal kekacauan yang ditayangkan langsung di TV dan ditonton jutaan pemirsa, terlebih lagi reaksi di media sosial dan media biasa sejak kejadian itu?
Pemberitaan Mariah Carey soal penampilannya yang kacau pada malam Tahun Baru di Times Square tak kunjung usai, Carey sendiri justru membuat cerita itu tak berkesudahan setelahnya.
JENNY MCCARTHY SALAHKAN MARIAH CAREY SOAL KONTROVERSI KONSER TAHUN BARU | PT Solid Gold Berjangka Cabang Lampung
Ia melanjutkan, “Yang perlu diketahui adalah Mariah tidak melakukan check sound, dia mengatakannya. Dia melakukan apapun yang kau sebut latihan gerakan dance, menggenggam mikrofon emasnya, dan dia berdiri di tepi panggung sementara dia punya stand-in yang melakukan check sound.”
Jenny pun mencoba menalar apa yang terjadi pada sang diva. Menurut pendapatnya, Carey gugup. Dirinya juga meyakini tak ada yang salah dengan inner-ears dan itu semua hanya alasan yang dibuat-buat oleh Carey.
“Jika coba kutebak apa yang terjadi, kupikir Mariah gugup. Kupikir dia memilih lagu yang terlalu berat untuk coba dinyanyikan bersama. Emotions, suaranya sudah tak sampai untuk lagu itu. Aku tak percaya ada masalah dengan inner-ears. Kupikir dia memakainya sebagai alasan,” ungkap Jenny.
Kontroversi penampilan lip sync Mariah Carey di acara Dick Clark’s New Year’s Rockin’ Eve masih menjadi bahan pembicaraan. Setelah kedua belah pihak saling membela diri, giliran Jenny McCarthy yang angkat suara.
Jenny yang bertindak sebagai host Dick Clark’s New Year’s Rockin’ Eve merasa kasihan pada Carey yang beralasan inner-ears tak berfungsi saat di panggung. Walau begitu, istri Donnie Wahlberg ini tetap menyalahkan Carey yang melempar kesalahan ke tim produksi.
“Dirk Clark Production sudah menghelat acara ini selama 45 tahun. Jadi, fitnah Mariah pada mereka sangat menyinggung orang-orang yang bekerja menyiapkan dan berlatih untuk bintang tamu,” kata Jenny dilansir FoxNews, Rabu (4/1/2017).
PT. Solid Gold Berjangka 